Fakta Menarik Kota Dan Kabupaten Bekasi Yang Belum Anda Ketahui
Fakta menarik kota dan kabupaten Bekasi yang belum anda ketahui – Anda pasti sering mendengar kata “Bekasi”, tapi tahukan anda asal-usul dan fakta menarik tentang salah satu wilayah di Jawa Barat ini?.
Poerbatjaraka, ahli bahasa Sanskerta dan Jawa Kuno menyatakan secara filosofis kata Bekasi berasal dari kata Chandrabhaga. Chandra memiliki arti “Bulan” atau sama dengan arti kata sasi dalam bahasa Jawa Kuno, sedangkan Bhaga berarti “bagian”. Secara etiologis kata Chandrabhaga memiliki arti bagian dari bulan.
Setelah Indonesia merdeka tahun 1945, Belanda kembali ingin berkuasa dan menggelar agresi militer pada tahun 1947 dan 1948. Dalam agresi militer ini, daerah milik Republik Indonesia kembali dikuasai Belanda.
Pada mulanya Bekasi, Cakung dan Tambun merupakan bagian dari Jakarta (Batavia) dengan Kabupaten Jatinegara. Namun pada tahun 1950 rakyat Bekasi menuntut untuk keluar dari distrik Jakarta dan menolak masuk ke negara Pasundan yang merupakan boneka Belanda. Rakyat Bekasi menginginkan bergabung dengan Republik Indonesia Serikat (RIS).
Beberapa fakta sejarah kota dan kabupaten yang patut anda ketahui antara lain :
1. Awal mula terbentuknya Bekasi diawali dengan pembentukan “Panitia Amanat Rakyat Bekasi” yang dipelopori oleh R. Supandi, M. Hasibuan, KH. Noer Ali, Namin Aminudin dan Marzuki Urmaini yang menentang keberadaan RIS – Pasundan dan menuntut berdirinya kembali Kesatuan Republik Indonesia.
2. Panitia Amanat Rakyat Bekasi melaksanakan rapat raksasa di alun-alun Bekasi yang di hadiri sekitar 40.000 orang rakyat bekasi pada tanggal 17 Februari 1950
3. Paniti Amanat Rakyat Bekasi ini menyampaikan empat tuntutan Rakyat Bekasi yang berbunyi :
(1) Penyerahan kekuasaan pemerintah feeral kepada Republik Indonesia
(2) Pengembalian seluruh Jawa Barat kepada Negara Republik Indonesia
(3) Tidak mengakui lagi aanya pemerintah di daerah Bekasi, selain Pemerintah Republik Indonesia
(4) Menuntut kepada pemerintah nama Kabupaten Jatinegara diganti menjadi Kabupaten Bekasi.
4. Pengajuan tuntutan rakyat ini dilakukan sebanyak tiga kali di antara bulan Februari sampai dengan bulan Juni 1950, hingga akhirnya DPR RIS dan Mohammad Hatta menyetujui penggantian nama “Kabupaten Jatinegara” menjadi “Kabupaten Bekasi”
5. Pembentukan kabupaten Bekasi semakin kuat dengan dikeluarkannya Undang-Undang No 14 tahun 1950 tentang Pemerintahan Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat
6. Kabupaten Bekasi resmi dibentuk dan ditetapkan tanggal 15 Agustus 1950, dan tanggal tersebut dijadikan sebagai hari jadi kota Bekasi hingga sekarang
Masih banyak fakta menarik seputar kota dan kabupaten bekasi yang bisa anda telusuri lagi, semoga bermanfaat.